Medan | Timelinenewsidn.com,–Kementerian Sosial melalui UPT Sentra Bahagia Medan bergerak cepat merespon kondisi Kiki Sundari (30), warga yang tergolong rentan dan kurang mampu yang menderita usus bocor. Kiki terbaring lemah di rumah orang tuanya di Jalan Bromo Gang Sentosa, Kelurahan Sukaramai II, Kecamatan Medan Area, Kota Medan.Kamis (11/7/2024)
Setelah menerima laporan dari warga dan pemberitaan media, tim pendamping Kemensos RI Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sentra Bahagia Medan, dipimpin oleh Teguh Supriyono, S.ST, M.Si, langsung turun ke kediaman Kiki untuk melakukan observasi dan asesmen.
“Laporan warga terkait penderita sakit yang terbaring di tempat tidur dan membutuhkan pendampingan sudah kami tindak lanjuti. Kami telah melakukan observasi dan asesmen terhadap kondisi Bu Kiki dan akan melaporkannya kepada pimpinan untuk tindakan selanjutnya,” ujar Furnawan, tim pendamping dari UPT Sentra Bahagia Medan.
Hasil observasi menunjukkan bahwa Kiki termasuk dalam kategori rentan atau keluarga kurang mampu. Selanjutnya, tim pendamping lain akan menilai kebutuhan spesifik Kiki dan keluarganya. Kunjungan ini sesuai dengan arahan Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk merespon berbagai permasalahan sosial bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan kelompok masyarakat kategori rentan.
Ibu kandung Kiki, Sri, sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Kemensos. “Saya sangat berterima kasih atas kedatangan Pak Furnawan dari UPT Sentra Bahagia yang langsung melihat kondisi Kiki. Harapan saya, bantuan ini bisa meringankan beban keluarga kami dalam merawat Kiki,” ucap Sri dengan mata berkaca-kaca.
Sri berharap bantuan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan Kiki seperti pempers, kain kasa, perban, pil ikan gabus sesuai saran dokter, susu dan makanan bernutrisi, serta kebutuhan pokok sehari-hari.
Tindakan cepat UPT Sentra Bahagia Medan di bawah pimpinan Teguh Supriyono, S.ST, M.Si, telah memberikan manfaat nyata bagi banyak orang yang membutuhkan. Di antaranya, bantuan kepada Nek T. Burhanimah (69) yang tinggal di gubuk reot bersama cucunya di kawasan Medan Area, serta keluarga Aritonang di Medan Denai yang menderita diabetes akut dan kanker mata. Bantuan ini mencakup kebutuhan sehari-hari, kursi roda, dan perawatan medis.
Kemensos melalui UPT Sentra Bahagia Medan terus berkomitmen untuk merespon dengan cepat dan efektif berbagai permasalahan sosial di masyarakat, memberikan harapan dan bantuan nyata bagi mereka yang membutuhkan.(Ags)