Foto : Redaksi TIMELINENEWSIDN berkesempatan berbincang langsung dengan seorang tokoh muda inspiratif, Agus Syahputra, S. Hi. (Timelinenewsidn/Red/dokpri)
Medan | Timelinenewsidn.com,-Dalam sebuah bincang malam yang hangat di salah satu kafe sederhana kawasan Medan Marelan, Redaksi TIMELINENEWSIDN berkesempatan berbincang langsung dengan seorang tokoh muda inspiratif yang kiprahnya dalam dunia kewirausahaan patut menjadi teladan generasi muda. Dia adalah Agus Syahputra, S.Hi, sosok visioner yang membangun impian dari nol dan terus menyalakan semangat perubahan melalui dunia usaha.
Agus bukan hanya seorang pelaku bisnis, melainkan agen transformasi sosial yang percaya bahwa usaha bukan sekadar mencari keuntungan, tetapi alat pemberdayaan. Di balik kesibukannya membangun jaringan usaha yang tumbuh pesat, ia memikul tanggung jawab sosial yang besar, menciptakan peluang bagi mereka yang belum mendapat ruang dalam dunia kerja, terutama dari kalangan masyarakat kecil.
“Setiap usaha, sekecil apa pun, adalah harapan bagi orang lain,” ujarnya tenang namun penuh makna. Bagi Agus, semangat berwirausaha bukan hanya urusan modal, tetapi menyangkut mentalitas juang, integritas, dan kemampuan membaca peluang di tengah tantangan zaman.
Ia menekankan pentingnya menjaga kepercayaan sebagai ruh dari bisnis yang sehat. “Reputasi adalah mata uang yang nilainya lebih tinggi daripada uang tunai. Sekali hilang, butuh waktu lama untuk kembali,” tuturnya.
Dalam perbincangan yang penuh inspirasi itu, Agus mengajak generasi muda untuk berani keluar dari zona nyaman. Ia menilai bahwa era digital bukan hanya membawa tantangan, tetapi juga membuka gerbang baru bagi siapapun yang mau belajar dan beradaptasi. “Strategi bisnis hari ini tidak lagi soal siapa yang punya modal besar, tapi siapa yang mampu memanfaatkan informasi, membangun jaringan, dan konsisten menjaga nilai,” tambahnya.
Baginya, komunitas berbagi adalah salah satu kunci pertumbuhan usaha yang berkelanjutan. Ia aktif membina dan membentuk lingkar inspiratif komunitas lokal yang fokus pada pengembangan usaha mikro dan pelatihan digital marketing. Dengan semangat kolaborasi, ia mendorong Generasi Milenial dan Gen Z, agar tak hanya menjadi penonton dalam arus perkembangan teknologi, tapi juga kreator dan pelaku aktif dalam ekosistem ekonomi digital.
Lebih jauh, Agus membagikan visinya untuk masa depan, menjadi bagian dari gerakan pendidikan berbasis kebaikan sosial. Ia bercita-cita menjadi “orangtua asuh” bagi anak-anak dari keluarga tak mampu, dengan memberikan bantuan pelatihan keterampilan usaha, beasiswa pendidikan, hingga bantuan rutin seperti pembayaran SPP.
“Bisnis dan pendidikan itu tak bisa dipisahkan. Kita perlu menciptakan Generasi baru yang tidak hanya pintar secara akademis, tapi juga tangguh secara mental dan mandiri secara ekonomi,” tegasnya.
Bincang malam itu bukan sekadar wawancara, tetapi juga menjadi ladang inspirasi. Redaksi TIMELINENEWSIDN menyaksikan langsung bagaimana semangat juang, kepedulian sosial, dan visi besar Agus Syahputra menjelma menjadi narasi perubahan yang hidup. Di tengah tantangan zaman yang kian kompleks, sosok seperti Agus adalah bukti bahwa anak muda Indonesia punya potensi besar menjadi pelita bangsa asal diberi ruang, dukungan, dan kesempatan untuk bersinar.(Red**)
