Menggali Potensi Desa Regemuk, Pantai Labu, Deli Serdang melalui Pemanfaatan Ekosistem Mangrove dan Sumber Daya Alam Pesisir

Edukasi PKM

banner 120x600
Foto: Program yang dipimpin oleh Dr. Indri Dayana, M.Si (Universitas Medan Area) dan Dian Inda Sari, M.M (Universitas Graha Kirana), bersama Ketua Kelompok Tani Bapak Tuah. (Timelinnewsidn/day/Ist)

Pantai Labu | Timelinnewsidn.com –Desa Regemuk, yang terletak di Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, merupakan kawasan pesisir utara Sumatera Utara yang kaya akan ekosistem mangrove dan potensi sumber daya alam pantai. Namun sayangnya, kekayaan tersebut selama ini belum dimanfaatkan secara optimal. Untuk menjawab tantangan itu, kolaborasi antara Universitas Medan Area, Universitas Graha Kirana, kelompok tani lokal, dan mahasiswa melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM), hadir membawa harapan baru bagi pengembangan desa ini. Selasa (6/5)

Program yang dipimpin oleh Dr. Indri Dayana, M.Si (Universitas Medan Area) dan Dian Inda Sari, M.M (Universitas Graha Kirana), bersama Ketua Kelompok Tani Bapak Tuah, serta melibatkan tim mahasiswa, mengusung pendekatan partisipatif. Selama tiga bulan, mereka melaksanakan observasi, wawancara, pelatihan, dan pendampingan langsung kepada masyarakat.

Potensi yang Teridentifikasi:

1. Hutan Mangrove: Berpotensi sebagai kawasan konservasi dan edukasi lingkungan.
2. Hasil Laut: Seperti kerang, udang, dan kepiting, yang dapat dikembangkan menjadi usaha mikro produktif.
3. Ekowisata Lokal: Berbasis alam dan budaya pesisir yang autentik dan menarik.

Kegiatan pelatihan turut mendorong kelompok tani untuk mulai membudidayakan mangrove serta mengelola hasil laut dengan pendekatan yang berkelanjutan. Edukasi konservasi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pesisir.

Arah Ke Depan, Desa Regemuk menunjukkan potensi besar untuk tumbuh sebagai desa berbasis ekonomi hijau. Untuk itu, diperlukan penguatan kelembagaan lokal, diversifikasi kegiatan ekonomi, dan komitmen terhadap pelestarian lingkungan sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan.

Ucapan Terima Kasih, Kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, terutama Universitas Medan Area, Universitas Graha Kirana, Kelompok Tani Desa Regemuk, dan seluruh warga desa yang telah berpartisipasi aktif.(Day)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *