Foto : DiBongkar U-Ditch Di Proyek Alun-Alun Sukamulya Setelah Kami Kritisi. (Timelinenewsidn/Ist)
Kab.Tangerang | Timelinenewsidn.com,-Sorotan tajam yang ditujukan pada proyek lanjutan pembangunan Alun-Alun Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang, yang mendapat kritikan dari sejumlah pemerhati pembangunan terkait pemasangan U-ditch bergelombang, tidak presisi dan melebihi tinggi bahu jalan yang dianggap tidak sesuai dengan teknis pelaksanaan mendapat respon positif dari Dinas DTRB Kabupaten Tangerang.
Hal ini dibuktikan dengan dilakukan pembongkaran U-ditch yang sudah terpasang untuk ditata ulang sesuai dengan Petunjuk Teknis (Juknis) atau sesuai dengan isi kontrak yang telah ditetapkan oleh Dinas DTRB dengan pihak ketiga melalui jasa CV. ADREENA KHEY. Sabtu (02/08/2025).
Fahrur Rozi salah satu aktivis senior Pemerhati Pembangunan Kabupaten Tangerang, mengapresiasi sikap tegas Dinas DTRB Kabupaten Tangerang serta respon positif nya dalam menyikapi munculnya pemberitaan media online terkait pembangunan lanjutan Alun-Alun Kecamatan Sukamulya yang menelan anggaran Rp 1,9 Miliar.
Adapun perihal proyek U-ditch yang diberitakan dan dilaporkan mengalami masalah seperti pemasangan U-ditch yang bergelombang dan tidak sesuai spesifikasi teknis. Hal ini mendorong Dinas DTRB Kabupaten Tangerang bertindak tegas kepada CV.ADREENA KHEY supaya dilakukan pembongkaran dan pemasangan ulang untuk memastikan kualitas dan fungsi saluran air secara optimal.
Pembongkaran dan pemasangan ulang yang dilakukan ini diharapkan kualitas proyek U-ditch dapat ditingkatkan sehingga dapat berfungsi sesuai dengan pemanfaatan nya. Lebih dari pada itu pembongkaran ini juga untuk mengevaluasi kesalahan pada pemasangan awal dan memperbaikinya sesuai dengan standar untuk peningkatan kualitas.
“Dengan adanya kasus ini adalah sebagai cambuk bagi kontraktor yang berbuat curang dan bentuk pembelajaran yang sangat berharga bagi para kontraktor ke depannya dalam melaksanakan pembanguan supaya dikerjakan secara profesional”, tegas Rozi kepada sejumlah insan Pers (Redaksi)