Foto : Fahrur Rozi selaku Analis Perkembangan Desa turut memberikan Nasehat Positif Terhadap sikap Bupati Tangerang, (TIME LINE NEWS IDN)
TIME LINE NEWS IDN.com | Kab.Tangerang,-Prihal Sikap Maesyal Rasyid selaku Bupati Tangerang melakukan kunjungan dan aplikasi langsung terkait RTH (Rumah Tidak Layak Huni) ke berbagai Desa menimbulkan di pandang telah mencederai Pemerintahan Desa setempat, Jum’at (19/09/2025)
Bersama awak media, para Aktivis yang tergabung telah menerima keluh kesah dari Para Kades akan sikap Bupati Tangerang yang dianggap tidak fair sehingga menimbulkan citra buruk bagi Pemerintah Desa setempat dan dilema yang cukup serius.
Seperti disampaikan salah seorang Kades berinisial S dan B, bahwa menurut para Kades seharusnya Bupati Tangerang terlebih dahulu melakukan konfirmasi kepada Camat dan Dinas terkait prihal data data yang telah diajukan mengenai RTH.
“Harusnya Bupati terlebih dahulu konfirmasi pada pihak Camat dan Dinas terkait, kalau seperti itu kesannya kami Pemerintah Desa yang dianggap tidak bekerja, padahal kami sudah mendata dan bekerja pertahun 3 unit dari dana desa, kita ikuti prosedur, kok Bupati langsung Aplikasi saat ada yang memberitakan, itumah gak fair”keluh seorang Kades.
Menggapai hal tersebut, Fahrur Rozi selaku Analis Perkembangan Desa turut memberikan Kritik terhadap sikap Bupati Tangerang.
“Bupati Tangerang tidak boleh mengorbankan Pemerintah Desa demi membangun citra nya sendiri, peninjauan langsung kerap kali dilakukan setelah ada berita viral hal ini menimbulkan kesan buruk bagi Pemerintah Desa, seharusnya Bupati terlebih melakukan konfirmasi pada pihak terkait dan bersikap melalui tahapan tahapan prosedur, agar tidak menimbulkan kecemburuan, konflik sosial dan dilema bagi para Kades”tutur Rozi.
Lebih lanjut Rozi mengutarakan “rumah rumah yang lebih tidak layak huni masih sangat banyak dan sudah terdata, kecuali akibat Bencana Alam bisa langsung diaplikasikan, jangan ingin menang sendiri yang pada ujung nya menimbulkan konflik sosial ditengah tengah masyarakat, yang sudah terdata yang malah di kebelangkan waktu nya, ini jadi bikin gaduh, itu yang kami dengar, kita harus fair”ucap Sang Analis.
Pemerintah Kabupaten Tangerang membuat program unggulan yang familiar di sebut “GEBRAK PAKUMIS” untuk merehab total rumah-rumah tidak layak huni, begitu pula Pemerintah Desa dari Dana Desa per tahun demi mendorong dan membantu kesuksesan Program Pemerintah Kabupaten Tangerang (Lie)
