Maryam Sari, “Asisten Profesor Kecil” yang Tumbuh dengan Kultur Keluarga Unik

KABAR SUMUT

banner 120x600
Foto : Maryam Sari, “Asisten Profesor Kecil”.(TIME LINE NEWS IDN)

TIME LINE NEWS IDN.com | Medan,-Di balik wajah mungilnya yang baru akan genap berusia empat tahun pada 26 September 2025 mendatang, Maryam Sari menyimpan kisah tumbuh kembang yang unik. Putri pasangan Lili Suheli, ST dan Dr. Indri Dayana, M.Si ini akrab dijuluki sebagai “asisten profesor kecil” karena sejak dini kerap mendampingi sang ibu ke kampus yang bekerja sebagai Dosen.Sabtu (13/9/2025)

Kebiasaan itu melahirkan kultur berbeda dalam kesehariannya. Lingkungan akademik memperkaya dunianya, membuat Maryam terbiasa mendengar diskusi ilmiah, berinteraksi dengan banyak orang, dan menumbuhkan rasa percaya diri di luar kebiasaan anak seusianya.

Karakter Kelahiran dan Lingkungan

Maryam lahir pada 26 September 2020. Tanggal lahir itu kerap dikaitkan dengan sifat-sifat khas seperti kreativitas, kemampuan analitis, serta komunikasi yang baik. Pola ini tampak berpadu dengan karakter kuat orang tua dan ibu asuhnya: ayah yang berani dan percaya diri, ibu yang kreatif dan penuh empati, serta ibu asuh yang sabar dan bijaksana.

Pola Jalur yang Seimbang

Perpaduan karakter inilah yang membentuk “pola jalur” Maryam: kreatif namun analitis, berani namun tetap komunikatif, serta sabar meski penuh percaya diri. Kultur kebiasaan ini diyakini menjadi fondasi penting bagi Maryam untuk tumbuh sebagai pribadi yang seimbang dan matang dalam menghadapi masa depan.

Bagi keluarganya, Maryam bukan hanya anak yang sedang belajar mengenal dunia, melainkan juga simbol harapan dan cerminan generasi baru yang dibentuk oleh cinta, pendidikan, dan kultur keluarga yang kuat.(Lie)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *